Apresiasi Potensi Diri (APD): Panggung Ekspresi dan Kolaborasi

Keceriaan dan semangat memenuhi halaman Sekolah Sukma Bangsa Lhokseumawe pada Kamis, 15 Mei 2025. Ratusan siswa, guru, dan orang tua turut hadir dalam acara tahunan bertajuk Apresiasi Potensi Diri (APD), sebuah wadah bagi siswa untuk mengekspresikan diri serta bentuk penghargaan atas kreativitas dan usaha mereka sepanjang tahun ajaran. APD dirancang sebagai panggung terbuka bagi siswa untuk menampilkan kemampuan mereka dalam berbagai bidang, mulai dari seni, olahraga, hingga keterampilan. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana pembentukan karakter, seperti keberanian tampil, kerja sama tim, serta tanggung jawab terhadap karya mereka sendiri.

Acara dimulai dengan penampilan meriah dari klub drumband yang langsung menarik perhatian seluruh hadirin. Kemudian dilanjutkan dengan upacara pembukaan yang meliputi pengumandangan lagu Indonesia Raya, sambutan dari kepala sekolah, serta pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan saritilawah oleh siswa dari ekstrakurikuler tahsin. Suasana menjadi penuh khidmat dan membanggakan. Penampilan tarian tradisional Ranup Lampuan dari klub tari semakin menghidupkan suasana dengan nuansa budaya Aceh yang kental. Seluruh kelas, dari kelas 1 hingga kelas 3, tampil secara bergiliran untuk menyajikan hasil proyek kelas mereka, yang beragam mulai dari tarian kreasi, drama kolosal, hingga pertunjukan unik yang melibatkan banyak siswa.

Ekstrakurikuler seperti taekwondo dan pramuka turut menyuguhkan atraksi yang menghibur dan memukau. Sementara itu, klub-klub non-pertunjukan seperti berkebun, sains, dan cooking class menampilkan dokumentasi kegiatan mereka sepanjang tahun dalam bentuk video. Di sisi lain, karya-karya siswa seperti hasil mewarnai, menggambar, dan kerajinan tangan juga dipajang secara menarik di stand-stand pameran yang ramai pengunjung.

Kegiatan APD ini menghadirkan dampak positif yang nyata. Rasa percaya diri siswa meningkat, komunikasi antar kelas terjalin lebih baik, dan suasana sekolah menjadi lebih hidup dan dinamis. Interaksi antara sekolah dan orang tua pun semakin erat, memperkuat peran sekolah sebagai rumah kedua yang hangat dan mendukung perkembangan anak. APD diharapkan terus menjadi agenda tahunan yang semakin kreatif dan inovatif, bukan sekadar ajang tampil, melainkan ruang refleksi dan pertumbuhan bersama seluruh warga sekolah. Sebab pada akhirnya, pendidikan sejati adalah memberikan ruang bagi anak untuk berkembang menjadi versi terbaik dari dirinya.

Penulis: Cut Fitri Yana, S.Pd (Guru kelas SDS Sukma Bangsa Lhokseumawe)