MAU KE TIMUR TENGAH? CUKUP KUNJUNGI KELAS AL-AQSA AJA
Timur Tengah, menjadi tema untuk dekorasi kelas kami di tahun ini. Dengan nuansa ketimuran yang dominan dengan gurun, kubah mesjid, unta, dan pohon kurma menjadi bagian penting dalam dekorasi kelas kali ini. Penempatan dekorasi juga sudah diatur sedemikian rupa agar terkesan tidak terlalu berlebihan atau berantakan. Seperti dekorasi kubah mesjid, yang kami tempatkan di pintu bagian depan kelas supaya tampak lebih rapi dan menambah hiasan yang tadinya terlihat kosong dan sedikit kotor karena bekas lem dari dekorasi di tahun sebelumnya. Nama kelas yang di design menggunakan spektra berwarna hitam juga ikut ditempelkan di depan pintu kelas.
Di bagian papan pengumuman, kami menghiasnya dengan menggunakan sterofoam agar tidak merusak papan ketika ditempelkan berbagai kertas pengumuman. Tak lupa juga kami tambahkan sebatang pohon kurma supaya tetap menciptakan kesan Timur Tengah. Untuk papan mading, kami hias dengan menempeli kertas warna oranye dan mandala pada bagian tengahnya. Kami memilih warna oranye agar papan mading tersebut tetap berada dalam tema Timur Tengah dan juga dapat mengkontraskan mandala yang bewarna hitam.
Jika melihat ke depan, kami menghias daftar piket sedikit berbeda, dengan warna yang dominan hitam dan emas, kami juga mengatur susunan daftar piket ini dengan cara alternatif yaitu digantungkan, bukan ditempelkan, hal ini dilakukan agar tidak mengotori dinding dengan bekas lem. Kami juga ingin sesuatu yang kreatif dan baru untuk ditempatkan di kelas. Area di samping papan tulis, kami memberi sedikit warna dengan menambah beberapa jam buatan dari kertas spektra yang berisi waktu-waktu penting yang ada di sekolah, seperti waktu kehadiran, istirahat, ishoma, dan pulang. Dengan menambahkan sedikit potongan sterofoam di belakangnya, membuat jam-jam ini tampak seperti objek pop-up.
Di atas papan tulis, kami menampilkan nama kelas “Al-AQSA” dan menambahkan sebuah hadist bertema “Menuntut Ilmu” dengan harapan agar siapa pun yang berada dalam kelas tersebut dapat ikut termotivasi. Selain itu kami juga menambahkan sebuah tiang mesjid di kiri dan kanan untuk mendukung nama dari AL-AQSA itu sendiri. Dengan dominan warna hitam dan emas, dekorasi di atas papan tulis ini sangatlah sesuai dengan tema yang kami inginkan. Selanjutnya, di samping kanan papan tulis, kami menghias perangkat kelas dengan memberi gambar unta-unta yang berjalan dalam rombongan. Perangkat kelas ini kami sertakan dengan wali kelas, ketua kelas, wakil ketua kelas, bendahara, sekretaris, Keamanan, kebersihan, dan para siswa IX Al Aqsa yang ditulis di dalam kertas bentuk unta yang dihias dengan spektra hitam dan emas.
Bagian selanjutnya ialah Reading Corner. Bagian yang satu ini tidak terlalu kelihatan akan unsur Timur Tengah, Reading Corner ini kami design dengan mengusung tema “Sukma” yang notabennya dominan akan hijau toska, mulai dari papan nama hingga hiasan dindingnya. Pada hiasan dinding, kami menempelkan kertas-kertas dengan gradasi warna hijau tua dan hijau toska yang memberi kesan seolah-olah bata-bata yang tersusun. Reading Corner ini kami susun sedemikian rupa untuk memberi kenyamanan bagi murid dan juga guru yang ingin membaca. Sentuhan terakhir, kami tambahkan berbagai ornamen pada plafon seperti awan-awan, gemuruh, balon udara yang membuat plafon tetap terlihat indah dan juga ikut tertata. Selain itu, pada setiap jendela kami menggantungkan beberapa kubah mesjid agar tema dari kelas ini semakin terasa.
Wali kelas IX Al Aqsa
Lia Meutia, S.Pd.