
Pengetahuan Dasar Menulis Berita
Pada hari Kamis, 24 April 2025, Sekolah Sukma Bangsa Lhokseumawe kembali menghadirkan guru tamu untuk memperkaya wawasan siswa, khususnya kelas VII Aleppo. Kali ini, yang diundang adalah seorang wartawan dari Kota Lhokseumawe, yaitu Muhammad Fazil, S.Sos. Sejak tahun 2014, beliau telah aktif di dunia jurnalistik dan saat ini bekerja di Portal.com—sebuah media berbasis digital yang berkantor pusat di Banda Aceh—serta menjadi anggota dari Aliansi Jurnalis Independen. Dalam kesehariannya, ia bertugas untuk mencari, menulis, dan menyebarkan berita kepada masyarakat.
Dalam pertemuan ini, siswa diajak mengenal dunia jurnalistik, dimulai dari dasar-dasar penulisan berita dengan menggunakan rumus 5W + 1H. Fazil juga mengajak siswa untuk lebih cermat dalam menyaring informasi, terutama di era digital seperti sekarang, di mana berita menyebar begitu cepat dan hoaks bisa dengan mudah tersebar.
Salah satu siswa, Sayyidatun, sempat bertanya, “Apa sanksinya jika ada yang menyebarkan berita hoaks?” Dengan lugas, Fazil menjawab bahwa penyebar berita palsu bisa dikenai sanksi sesuai dengan UU ITE yang berlaku di Indonesia.

Tak hanya membahas soal hoaks, Fazil juga membagikan tips agar berita yang ditulis tetap menarik dan tidak membosankan. Ia menjelaskan bahwa berita yang baik harus singkat, jelas, padat, tidak berbelit-belit, dan mudah dipahami oleh pembaca.
Antusiasme siswa sangat terasa sepanjang sesi berlangsung. Mereka aktif mendengarkan, bertanya, bahkan diberi kesempatan untuk membedah salah satu berita yang ditayangkan di layar. Beberapa siswa tampak serius menganalisis isi berita dan berdiskusi bersama teman-teman sekelasnya.

Menjelang akhir pertemuan, Fazil memberikan pesan agar siswa lebih rajin membaca dan bijak dalam membagikan informasi. Ia mengingatkan pentingnya memverifikasi setiap berita sebelum meneruskannya kepada orang lain.
Sesi pun ditutup dengan foto bersama sebagai kenang-kenangan. Hari itu, siswa pulang membawa banyak ilmu dan pengalaman baru. Bahkan, beberapa dari mereka sudah tak sabar menantikan kehadiran guru tamu berikutnya.
Penulis: Sri Yenda, S.Pd., Gr. (Guru B. Indonesia)



