Student Project Expo di SMA Sukma Bangsa Lhokseumawe
SMA Sukma Bangsa Lhokseumawe menggelar Student Project Expo pada Sabtu, 24 Juni 2023. Salah satu kegiatan rutin yang kali ini memanfaatkan momentum hari pembagian hasil belajar siswa itu menampilkan ragam proyek yang telah dihasilkan siswa dalam periode satu tahun terakhir. Kegiatan Expo itu sejatinya ‘menghidangkan’ tiga bagian yang menarik. Pada bagian pertama, ada proyek-proyek siswa berupa STEAM Expo di bidang sains, Biodiversity Maket di lini sosial dan Nirmala 3 Dimensi dan Miniatur Ka’bah dari sektor humaniora.
Menuju bagian kedua, ada produk-produk siswa yang lahir dari kreativitas program ekstrakurikuler di sekolah. Itu adalah produk yang diciptakan siswa yang diwujudkan dalam bentuk komik, foto, poster dan lukisan. Sedangkan dalam bagian terakhir, tersaji buku-buku yang telah diterbitkan oleh siswa dan juga guru SMA Sukma Bangsa Lhokseumawe. Buku-buku itu menyodorkan bercorak kisah dan pengalaman baik dari genre fiksi maupun nonfiksi.
Kepala SMA Sukma Bangsa Lhokseumawe, Sarlivanti, S.Pd., M.Pd mengungkapkan bahwa Student Project Expo menjadi penting untuk dilaksanakan karena pembelajaran berbasis proyek membuat siswa menjadi lebih kreatif dalam memecahkan masalah atau menyelesaikan proyek tersebut.
“Banyak cara yang bisa dilakukan guru untuk meningkatkan kreativitas siswa, salah satunya dengan membuat kegiatan pembelajaran lebih menarik dan aktif. Dalam kegiatan pembelajaran, guru mengelaborasi teori dan praktik dengan membuat proyek siswa. Pembelajaran berbasis proyek membuat siswa menjadi lebih kreatif dalam memecahkan masalah atau menyelesaikan proyek tersebut. Penugasan dalam bentuk proyek menjadi investigasi mendalam sebuah topik dunia nyata. Dalam kesempatan ini siswa menggali materi, menyelesaikan proyek bersama secara kolaborasi. Dan Student Project Expo hadir untuk menjadi salah satu wadah pertunjukkan untuk karya-karya tersebut.” Ungkap Sarlivanti pada Sabtu, 24 Juni 2023.”
Pada kesempatan itu pula, kepala sekolah menuturkan rasa terima kasih yang dalam kepada seluruh siswa dan para guru. Menurut beliau, kerja keras seluruh peserta didik dan guru menjadi kunci keberhasilan sekolah sehingga berhasil menciptakan proyek-proyek yang bermakna dan berkualitas.
Penulis : Alimuddin (Guru SMA Sukma Bangsa Lhokseumawe)