Training Penguatan Budaya Sekolah No Bullying di SMP Sukma Bangsa Lhokseumawe
Bullying merupakan fenomena yang dapat terjadi di mana saja, termasuk di lingkungan pendidikan. Oleh karena itu, SMP Sukma Bangsa Lhokseumawe mengagendakan kegiatan training budaya sekolah no bullying pada Jum’at (31/12) sebagai salah satu upaya untuk memutus rantai bullying yang bisa saja terjadi di sekolah.
Kegiatan ini dilaksanakan di ruang serbaguna Sekolah Sukma Bangsa Lhokseumawe dan diikuti oleh seluruh siswa SMP kelas VII sampai IX. Konselor sekolah dan dibantu oleh guru, serta wali kelas SMP Sukma Bangsa Lhokseumawe menjadi penyukses acara ini. Rincian kegiatan dimulai dengan sesi energizer, dilanjutkan dengan sesi materi, menonton film pendek tentang bullying, diskusi, refleksi, dan diakhiri dengan foto bersama seluruh siswa dan guru.
Seluruh siswa mengikuti kegiatan dengan antusias. Harapannya siswa dapat memahami esensi bullying¸ bentuk-bentuk bullying, dan dampak yang dapat terjadi, baik kepada pelaku, korban, ataupun orang yang berada di lingkungan tersebut. Selanjutnya, yang lebih penting adalah para siswa dapat mengetahui apa yang harus dilakukan jika melihat atau merasakan bullying, sehingga dapat meminimalisir terjadinya bullying.
Ditulis oleh : Aulia Denisa Putri, S. Psi dan Rahmatul Hayati, S. Pd.
Editor: Siti Sarayulis, S.I.Kom., M.A.