School Visit to Politeknik Negeri Lhokseumawe
Siswa kelas XII SMA Sukma Bangsa Lhokseumawe belajar mengenal langsung salah satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Vokasi yang ada di Lhokseumawe melalui kegiatan school visit. Kunjungan diadakan pada Senin, 18/11/2024 yang diikuti oleh 83 siswa kelas XII dan 4 guru pendamping. Kegiatan dimulai pada pagi hari dan disambut langsung oleh Wakil Direktur dan tim Humas Politeknik. Muhammad Arhami, S.Si., M.Kom. selaku Wakil Direktur menyampaikan bahwa Politeknik merupakan pilihan yang tepat untuk mengaplikasikan turunan ilmu yang dipelajari siswa selama di SMA. Politeknik memfasilitasi beragam bidang minat siswa yang terdiri dari 6 jurusan, mulai dari Teknik Sipil, Teknik Kimia, Teknik Mesin, Teknik Elektro, Bisnis, dan Teknologi Informasi Komputer.
Wakil Direktur menyampaikan bahwa di Politeknik, mahasiswa akan lebih banyak praktik daripada teori pembelajaran di ruang kelas. Persentase untuk praktik sekitar 70% dan 30% untuk komposisi teorinya. Hal ini bertujuan agar mahasiswa lebih siap untuk mengaplikasikan ilmunya di dunia kerja. Usai mendapatkan pengantar dari Wakil Direktur, siswa diajak mengunjungi setiap jurusan untuk mendapatkan pengalaman langsung terkait dinamika di setiap jurusan. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok agar dapat mengunjungi setiap ruang praktikum di setiap program studi. Siswa sangat antusias saat mengetahui bahwa mereka akan berkunjung langsung ke setiap program studi.
Kunjungan pertama, siswa diarahkan untuk ke jurusan Teknik Kimia, sampai ke seluruh program studi (Prodi) yang ada. Terlihat siswa sangat antusias ketika melihat ruang-ruang laboratorium yang berisi alat-alat canggih. Kepala Jurusan dan mahasiswa juga sudah siap untuk memberikan penjelasan terkait ruang lingkup pembelajaran di setiap program studi. Siswa juga dikenalkan dengan ragam alat praktikum untuk mengolah kebutuhan pembelajaran di aspek yang dipelajari. Siswa antusias mendengar paparan dari tenaga pengajar karena dikaitkan dengan aplikasinya di kehidupan sehari-hari. Misalnya saja ada pertanyaan dari siswa saat berkunjung di Program Studi Teknik Sipil. “Kenapa aspal yang baru dibangun cepat sekali rusaknya”. Dosen pun menjelaskan bahwa hal itu terjadi karena drainase air tidak berfungsi dengan maksimal, sehingga air yang tergenang akan cepat merusak aspal.
Saat memasuki ruang praktikum Prodi Bisnis, terlihat mahasiswa sedang belajar tata cara administrasi di perkantoran. “Disini siswa dipersiapkan agar siap terjun langsung di dunia kerja. Oleh karena itu program Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan Magang menjadi program penting yang harus diikuti. Bahkan siswa juga sudah dipersiapkan melalui kelas persiapan PKL dan Magang untuk mempelajari skil-skil dasar di dunia praktik nantinya”. Seluruh siswa pun antusias saat mendengar skema tersebut. Pengalaman berkesan lainnya juga terjadi saat kami mengunjungi tempat praktik mahasiswa teknik mesin. Setiap mahasiswa belajar untuk terampil dalam menggunakan gergaji. “Mahasiswa juga diajarkan dalam menggunakan alat pertukangan. Hal ini bertujuan agar mereka dapat memantau proses suatu pembangunan yang mereka kerjakan nantinya”, begitu paparan tenaga pengajar prodi teknik mesin.
“Saya sangat senang dengan kegiatan ini. Saya jadi mengetahui bahwa setiap jurusan dan program studi memiliki perbedaan dan karakteristiknya tersendiri. Biasanya kami hanya membahasnya di kelas, namun pengalaman langsung ini membuat pengetahuan saya menjadi lebih jelas”, begitu paparan salah satu siswa. Siswa dan guru menyadari bahwa PTN Vokasi benar-benar melatih mahasiswa agar terampil dalam dunia karir mereka nantinya. Pengalaman belajar langsung di tempatnya memberikan kesan dan pengetahuan mendalam kepada siswa tentang skema pembelajaran di PTN Vokasi. Tidak hanya itu, siswa juga mengetahui dengan lebih jelas tentang perbedaan antara setiap jurusan. Selain itu, program kunjungan ke universitas ini juga membantu siswa yang masih merasa bimbang dalam menyadari minatnya. Semoga dengan pengalaman langsung ini, memudahkan siswa dalam menentukan pilihan studi lanjut mereka.
Penulis: Aulia Denisa Putri, S.Psi (Guru BK SMAS Sukma Bangsa Lhokseumawe)